Jakarta, posinternasional.com
Gara-gara iseng berpeluk-peluk dengan putranya sendiri, dan tak di sangka setan apa yang masuk pada seorang ibunya.
Setalah begituan sama anak bawah umur jadi berurusan sama polisi.
Bahkan kabar isengnya, seorang ibu kandung akan di kenakan padal Forno Grafi.
Pihak isengnya, sampai terkenal di medsos ibu perusak masa depan anaknya.
“Ibu kejam, anak sendiri, ibu yang melahirkan anaknya sendiri tegah begituan barang anaknya yang madih kecil”, kata @amzah natizen.
Manurut Amzah@, sebenarnya ibunya setan apa ya yang marasuk ke otak ibunya.
Menurut Polda Metro Jaya, ia tengah memeriksa suami dari seorang ibu berinisial R (22 tahun),
Jika terdapat lain dari keterangan ibu anak ini, yang diduga melakukan perbuatan asusila terhadap anaknya sendiri yang berusia lima tahun di Tangerang Selatan.
Akan tetap di proses, apakah sang istri sampai melakukan yang seperti itu.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan, suami R tidak mengetahui saat R mencabuli terhadap anaknya sendiri dan direkam.
Selesai proses pembuatan video, R bercerita dengan temannya E.
Lantas, pada malam harinya, R dan E melaporkan pembuatan video itu kepada suaminya.
Suaminya itu saat pembuatan video tidak ada di tempat, karena sedang bekerja diluar.
“Suami berprofesi sebagai pengamen,” ujar Ade di Markas Polda Metro Jaya, Selasa, 4 Juni 2024, dikutip tempo.co.
Kemudian, kata Ade, saat dilaporkan suami R marah sampai kurang lebih seminggu.
Ade menyebut, suami R sebenarnya sempat mempunyai keinginan untuk melaporkan R ke Polsek Ciledug.
Namun, suami R akhirnya tidak jadi melaporkan istrinya. Ade belum mengetahui alasan suami R batal melakukan pelaporan.
Asa / Henry / posinter
Related Posts
Ahead of Christmas Celebration, Minister Nusron Hands Over Certificate to Church Established in 1968.
Antisipasi Gangguan Kamtib, Kemenkumham Banten Apel Siap Siaga Nataru.
Pj Bupati Tangerang Serahkan Bantuan Kapal dan Sarana Alat Tangkap Ikan.
In this case, PT Pertamina (Persero) supports two priority programs, namely energy self-sufficiency and downstreaming.
KORPRI Kadeudeuh untuk Purna Bhakti ASN 2024.
No Responses