Jakarta, posinternasional.com
Sejumlah tokoh dan masyarakat dan LSM yang tergolong Sosial, Batam, Kepulauan Riau, minta aparat tangkap bahwa anak yang di bawah umur kini di bekerjakan wanita malam dan liar.
Bahkan menurut informasi, bahwa wanita ini juga sering melayani orang-orang yang pencari kepuasan.
Bahkan ia juga sering melakukan kekerasan sesama wanita.
Wanita ini diduga penghibur laki-laki penghibur di Batam.
“Kami berharap pada aparat polisi yang ada di tempat ini, agar wanita ini di tangkap sudah melakukan kekerasan terhadap temannya”, kata Rodi (45) di Whatsapp di group.
Wanita ini memukul temannya saat lagi santai, bahkan vidio ini sempat viral di Whatsapp group agar pihak polisi secepatnya tangkap pelakunya.
“Astaghfirullah Bantu Viralkan sepertinya korban exploitasi Penjualan Anak dibawah umur”, katanya Oabay Syarif di vidio yang beredar sebar luaskan
Pasti dengan dalil akan dipekerjakan sebagai Pembantu rumah tangga genk bibit-bibit.
Ini biasanya ada geng TKP belum ini jelas, tapi aparat lebih canggih dalam hal ini
“Inilah wajah moral bgs kita INILAH POTRET sisi lain keadaan Indonesia HARI INI”, tuturnya Oabay.
Henry / postban
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
This was conveyed by Maesyal Rasyid during a dialogue campaign, in Babakan Village, Bojong Nangka Village, Kelapa Dua District.
We will also touch a little on government regulations regarding traditional carbon.
Redistribution program to the former East Timorese community in Oebola Dalam Village, Fatuleu District, Kupang.
Strengthening the capacity of indigenous communities in managing and registering customary land.
A foreign national (WNA) from Portugal who was a witness in a cocaine drug case at a trial at the Tangerang District Court (PN), Banten.
No Responses